Review Midway (2019)
Midway (2019)
Sutradara yang dikenal sebagai “Master of Disaster”, Roland Emmerich yang dikenal melalui film-film seperti: Independence Day (1996), Godzilla (1998), The Patriot (2000), The Day After Tomorrow (2004), 10,000 BC (2008), 2012 (2009), hingga White House Down (2013) tahun ini kembali dengan karya terbarunya yang berjudul Midway.Film yang berdasarkan kisah nyata Battle of Midway, peristiwa perang yang mengubah jalan Perang Dunia II. Battle of Midway terjadi tanggal 4-7 Juni 1942, 6 bulan setelah serangan Jepang terhadap pangkalan militer angkatan laut AS di Pearl Harbor pada 7 Desember 1941.
Setelah penyerangan di Pearl Harbor, Jepang kembali menyerang Pulau Midway yang berada di Samudera Pasifik. Jepang ingin melenyapkan AS sebagai kekuatan strategis di Pasifik. Battle of Midway dikenang sebagai pertempuran perang di laut terbesar sepanjang Perang Dunia II.
Sinematografi yang digarap oleh Robby Baumgartner cukup memuaskan. Begitu pula scoring dari Thomas Wander & Harald Kloser, yang akan menambah keseruan saat suasana perang di Samudera Pasifik.
Cast seperti Nick Jonas, Woody Harrelson, Aaron Eckhart, Mandy Moore, Dennis Quaid hingga Alexander Ludwig seperti disia-siakan. Hanya Ed Skrein, Patrick Wilson & Luke Evans yang porsinya bisa dibilang cukup menghidupkan film ini. Selain saat perang terjadi, cerita akan terlihat membosankan.
Tidak seperti Pearl Harbor-nya Michael Bay yang cukup sukses menyelipkan kisah romance di tengah-tengah perang. Emmerich tak mampu memaksimalkan potensi karakter Mandy Moore yang terkesan biasa saja.
Yang terbaik di film ini adalah saat perang pesawat yang menampilkan kejar-kejaran dan tembak-tembakan di udara. Bagi Anda yang menyukai film-film berlatar perang dunia II tentu akan menikmatinya.
Post a Comment